Triyasa Lakukan Revitalisasi Kota Tua Jakarta

Siapa tak kenal Kota Tua Jakarta? Kota Tua Jakarta yang juga dikenal dengan nama Old Batavia (Oud Batavia) merupakan salah satu destinasi wisata historik di Jakarta. Beberapa destinasi yang terkenal di Kota Tua diantaranya adalah Museum dan Taman Fatahillah, Toko Merah, Café Batavia, Jembatan Kota Intan, Pelabuhan Sunda Kelapa dan beberapa museum lainnya. Bangunan bersejarah yang telah berdiri selama ratusan tahun itu kini memerlukan pembaruan agar dapat hidup berdampingan dengan perkembangan jaman dan perubahan tata kota tanpa menghilangkan aspek historisnya.

PT Triyasa Propertindo (Triyasa) melalui anak usahanya, PT Aruna Kirana (Aruna), akan melakukan revitalisasi Kota Tua Jakarta sebagai bentuk konversi pemenuhan kewajiban pembiayaan dan pembangunan rumah susun sederhana atas proyek pembangunan gedung perkantoran Gran Rubina Business Park yang berlokasi di Kawasan Rasuna Epicentrum, Kuningan, Jakarta. Proses revitalisasi akan dilaksanakan melalui penataan ulang jalur pedestrian, perbaikan saluran kota, perbaikan dan penambahan street furniture, pekerjaan lampu penerangan, serta penataan taman kota khususnya di area Jalan Lada dan Jalan Kali Besar Timur. Penataan ulang jalur pedestrian di Kawasan Kota Tu aini diharapkan dapat kembali menghadirkan aksis Tijgergracht yang secara historis merupakan salah satu koneksi antara area Utara dan Selatan Kota Tua. Selain itu, penataan pedestrian ini juga bertujuan untuk memperluas koridor historis area wisata Kota Tua, yang saat ini hanya berpusat pada Plaza Museum Fatahillah, ke sisi sebelah Utara dan Timur. Nantinya jalur pedestrian yang nyaman akan terhubung dari Stasiun Beos, Plaza Museum Fatahillah, hingga ke Taman Intan.

Pelaksanaan proyek revitalisasi ini diharapkan dapat memberikan tampilan yang lebih segar sekaligus menarik di area Kota Tua Jakarta dan rencananya akan mulai diserahterimakan oleh Aruna kepada Walikota Jakarta Barat pada bulan September 2022. (AMA)